Kelaianan paruh pada burung kakaktua yang disebut Rachitis (kelainan struktur tulang sejak di dalam telor)

Kelainan pada paruh burung kakaktua ini adalah termasuk dalam kategori PBFD. namun kelainan pada paru ini bukanlah disebabkan oleh virus yang dikenal masyarakat luas sampai saat ini tidak ada obatnya.

 

Kelainan pada paruh burung kakaktua ini adalah termasuk dalam kategori PBFD.
namun kelainan pada paru ini bukanlah disebabkan oleh virus yang dikenal masyarakat luas sampai saat ini tidak ada obatnya.


APAKAH BENAR TIDAK ADA OBATNYA ?
Saya pribadi mengatakan benar tidak ada obatnya.


MENGAPA TIDAK ADA OBATNYA ?


jelas tidak ada obatnya.
karna kelainan pada paru ini disebabkan oleh kekurangan komponen mineral dan vitamin A,D3,E. khususnya
vitamin A,D3,E ini berfungsi pencegahan Rachitis (kelainan structur pada anakan), Magchitis (susu beracun), Osteomalasea (kelainan structure setelah dewasa).Mengatasi kemandulan pada hewan jantan dan betina, Memperbaiki Spermatozoa pada hewan jantan.

Pada khasus kelainan paru pada anak burung kakaktua ini, kita sebut dengan RACHITIS, dimana kejadian ini disebabkan kurangnya atau tidak adanya asupan yang dibutuhkan pada organ tubuhnya.
khasus terjadinya rachitis ini bisa disebabkan pada induk yang kurangnya vitamin dan mineral yang cukup, sehingga induk bertelur dengan beni yang tidak baik, sehingga terjadinya rachitis.
Kelainan structure ini bisa saja terjadi setelah anak burung ini menetas dan induk melolo anaknya dengan makanan yang tidak mempunyai gizi yang cukup sehingga pada anaknya terjadi rachitis.

Kelainan structure ini jelas tidak dapat diobati bila sudah terjadi pembentukan kelainan structure, mengapa ?
Karna ibarat kita membonsai pohon beringin dari batang yang kecil, dengan terbentuk nya pola batang semakin membesar , maka kita tidak akan dapat mengembalikan ke bentuk awalnya.

Demikian juga pada kelainan structure paru ini. dengan kita memberikan makanan serta vitamin mineral yang cukup , maka pembentukan kelaian pada paru kakaktua ini akan semakin terbentuk dan terlihat semakin jelas.
jadi jelas dalam hal ini tidak ada obatnya.


APAKAH RACHITIS INI BERPENGARUH TERHADAP ORGAN TUBUH YANG LAIN ?


Rachiris ini bisa saja terjadi kelainan pada structure yang lain seperti pada tulang punggung yang membungkuk, tulang kaki yang membengkok atau pada yang lainnya.
bila kita telah pelihara dan memberikan kebutuhan organ tubuhnya yang cukup bisa saja kelainan ini hanya terdapat pada paru saja.

Setelah saya pelajari ternyata jenis burung paru bengkok khususnya ,sangat membutuhkan komponen mineral yang sangat tinggi.dibanding jenis burung lainnya.



APAKAH YANG DISEBUT KOMPONEN MINERAL ?


Komponen mineral adalah terdiri dari :
calcium, phospor, clore, kobalamin, copper, ferum, lodine, manganese, magnesium oxide, zincum, selenium.
Semua ini yang disebut komponen mineral.
dimana calcium dan phospor serta clore sangat sangat dibutuhkan didalam masa pertumbuhan anak burung paru bengkok yang sangat pesat sampai diusia 3 bulan sejak menetas dari telurnya.
Calcium ini berfungsi pembentukan dan pembesaran tulang dimasa pertumbuhannya.
Phosporus adalah bersifat memperkuat dan melapisi structure tulang sebagai email.
sedang phospat nya sudah terbentuk didalam tulang dengan sendirinya.
maka Calcium phospat kita tidak oerlu untuk memberikannya.
karna apa bila kita memberikan calcium phospor dan dihisap oleh calcium phospat maka akan terjadi 1 berbanding 1 didalam tulang hewan.
Apa bila kita tidak mengisi calcium phospor, maka phospor yang ada akan habis dihisap oleh phospat dan akan terjadi pengeroposan.

komponen mineral,adalah komponen yang sangat sangat dibutuhkan oleh darah setiap saat.
Zincum dan selenium selain yang sangat dibutuhkan oleh darah ,juga berfungsi sebagai perangsang pertumbuhan pada bulu hewan.



Demikian artikel ini dibuat oleh Omparrot berdasarkan pengamatan selama trial penggunaan vitamin dan mineral pada jenis burung paru bengkok.



Serpong 11 januari 2017
dibuat oleh: ANTONIUS WIJAYA

 

Dilarang keras memindahkan artikel ini pada web lain dan menghilangkan nama penulis,apa bila terjadi pemindahan artikel ini harap tetap mempromosikan nama penulis nya terima kasih
 
 
 
 
 
 

Add comment

TERIMA KASIH ATAS KOMENTAR ANDA

Submit